Blog Archive

Arduino Indonesia. Gambar tema oleh Storman. Diberdayakan oleh Blogger.

Supported by Electronics 3 in 1

1. Jasa pencetakan PCB single layer dengan harga paling murah.

(Metode Pembuatan dengan Transfer Toner)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.150,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

(Metode Sablon Full Masking dan Silk Screen minimal pemesanan 100 Pcs)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.200,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

2. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan trainer pembelajaran elektronika untuk SMK dan Mahasiswa.

3. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan berbagai macam kontroller, sensor, aktuator, dan tranduser.
>Design Rangkaian / Sistem Elektronika
>Design Rangkaian / Sistem Instrumentasi
>Design Rangkaian / Sistem Kendali
>Kerjasama Riset (data atau peralatan)
>Kerjasama Produksi Produk-Produk KIT Elektronika
>Produksi Instrumentasi Elektronika

4. Jasa Pembuatan Proyek, Tugas Akhir, Tugas Laboratorium, PKM, Karya Ilmiah, SKRIPSI, dll

Like My Facebook

Popular Posts

Rabu, 05 Juni 2024

Proyek Arduino Sederhana: Membuat Senter Pintar untuk Anak-anak

Membuat senter pintar untuk anak-anak adalah proses merancang dan membangun sebuah perangkat senter yang dilengkapi dengan fitur-fitur cerdas untuk meningkatkan pengalaman dan keamanan penggunaannya oleh anak-anak. Senter pintar ini biasanya menggabungkan teknologi elektronik dengan sensor dan komponen lainnya untuk menyediakan fungsi-fungsi yang lebih dari sekedar penerangan biasa.


Smart Flashlight

Baca juga : Belajar Elektronika Dasar: Proyek Arduino Sederhana untuk Anak-anak


Komponen yang Dibutuhkan

• Papan Arduino (misalnya Arduino Uno)

• LED (Light Emitting Diode) mengeluarkan cahaya ketika arus listrik mengalir melaluinya. LED digunakan sebagai sumber cahaya utama senter pintar ini.

• Resistor (330 ohm) untuk membatasi arus yang mengalir melalui LED agar tidak melebihi batas yang dapat ditoleransi oleh LED. Resistor juga digunakan bersama dengan LDR untuk membentuk rangkaian pembagi tegangan yang memberikan nilai analog yang dapat dibaca oleh Arduino.

• Sensor cahaya (LDR - Light Dependent Resistor) untuk mengubah resistansi berdasarkan intensitas cahaya yang mengenainya.

• Kabel jumper

• Breadboard

• Baterai atau sumber daya eksternal

Langkah-langkah Membuat Senter Pintar untuk Anak-anak

Anda harus menyiapkan semua komponen yang diperlukan. Pastikan Anda memiliki papan Arduino yang sudah terhubung ke komputer melalui kabel USB.

• Pasang LED pada breadboard. Hubungkan kaki anoda (kaki panjang) LED ke pin digital 9 pada Arduino melalui resistor 330 ohm. Hubungkan kaki katoda (kaki pendek) LED ke ground (GND) pada breadboard.

• Pasang sensor cahaya (LDR) pada breadboard. Hubungkan salah satu kaki LDR ke pin analog A0 pada Arduino dan kaki lainnya ke salah satu baris daya (+) di breadboard.

• Hubungkan resistor 10k ohm dari baris daya (-) ke baris yang sama dengan LDR yang terhubung ke A0.

• Hubungkan baris daya (+) dan (-) di breadboard ke pin 5V dan GND di Arduino.

• Setelah semua komponen terpasang, langkah selanjutnya adalah menulis kode Arduino. Buka Arduino IDE di komputer Anda dan tulis kode berikut:

const int sensorPin = A0; // Pin untuk sensor cahaya

const int ledPin = 9;     // Pin untuk LED

void setup() {

  pinMode(ledPin, OUTPUT); // Set pin LED sebagai output

  Serial.begin(9600);      // Mulai komunikasi serial

}

void loop() {

  int sensorValue = analogRead(sensorPin); // Membaca nilai dari sensor cahaya

  Serial.println(sensorValue); // Mencetak nilai sensor ke Serial Monitor

  if (sensorValue < 500) {

    // Jika lingkungan gelap, nyalakan LED

    digitalWrite(ledPin, HIGH);

  } else {

    // Jika lingkungan terang, matikan LED

    digitalWrite(ledPin, LOW);

  }

  delay(100); // Tunda 100 milidetik sebelum membaca ulang sensor

}

Kode di atas akan membaca nilai dari sensor cahaya dan menyalakan atau mematikan LED berdasarkan intensitas cahaya yang terdeteksi. Jika sensor mendeteksi lingkungan yang gelap dengan nilai sensor di bawah 500, maka LED akan menyala. Jika lingkungan cukup terang dengan nilai sensor di atas 500, maka LED akan mati.

3. Setelah menulis kode, pastikan papan Arduino terhubung ke komputer melalui kabel USB. Pilih jenis papan Arduino dan port yang sesuai di Arduino IDE, lalu unggah kode ke papan Arduino dengan mengklik tombol "Upload".

4. Setelah kode berhasil diunggah, lepaskan kabel USB dan gunakan sumber daya eksternal (misalnya baterai 9V) untuk menyalakan papan Arduino. Sekarang, senter pintar Anda siap diuji. Tempatkan senter di lingkungan yang terang dan gelap untuk melihat bagaimana LED menyala dan mati berdasarkan intensitas cahaya yang terdeteksi oleh sensor.


Baca juga : Menghubungkan Arduino dengan Sensor Suhu: Panduan untuk Anak-anak


 

 

 

 

 

 

Siap Untuk Membuat Proyek Impianmu Menjadi Kenyataan?

Klik di sini untuk chat langsung via WhatsApp dan dapatkan dukungan langsung dari tim ahli kami!

 

0 on: "Proyek Arduino Sederhana: Membuat Senter Pintar untuk Anak-anak"