Kabel jumper merupakan kabel elektrik yang mempunyai pin konektor di setiap ujungnya dan memungkinkan untuk menghubungkan dua komponen yang melibatkan Arduino tanpa memerlukan solder. Intinya, kegunaan kabel jumper ini digunakan sebagai konduktor listrik untuk menyambungkan rangkaian listrik.
Kabel jumper biasanya digunakan pada breadboard atau alat prototyping lainnya supaya lebih mudah untuk mengutak-atik rangkaian. Konektor yang terdapat pada ujung kabel terdiri dari konektor jantan (male connector) dan konektor betina (female connector). Konektor female berfungsi untuk menusuk dan konektor male berfungsi untuk ditusuk.
Kabel Jumper Arduino
1. Kabel Jumper Male to Male
Kabel jumper jenis ini merupakan kabel yang sangat cocok untuk yang ingin membuat rangkaian elektronik di breadboard.
2. Kabel Jumper Male to Female
Kabel jenis ini mempunyai ujung konektor yang berbeda di tiap ujungnya, yaitu male dan female. Biasanya digunakan untuk menghubungkan komponen elektronika selain dari Arduino ke breadboard.
3. Kabel Jumper Female to Female
Kabel jenis ini merupakan kabel yang sangat cocok untuk menghubungkan antar komponen yang mempunyai header male. Misalnya, sensor ultrasonik HC-SR04, sensor suhu DHT dan lain sebagainya.
Ukuran Kabel Jumper Arduino
Spesifikasi Kabel Jumper
Kabel jumper yang baik yaitu kabel yang lumayan lentur dengan konektor yang agak keras dan sulit dilepaskan dari ujung kabel. Kabel jumper yang keras, kaku dan mempunyai konektor lunak akan lebih mudah rusak ketika digunakan.
Apa Fungsi Warna pada Kabel Jumper?
Pada kabel jumper akan terlihat warna kabel yang berwarna-warni. Ada hitam, coklat, merah, orang, kuning, hijau, biru, ungu, abu-abu dan putih. Sebenarnya, warna tersebut tidak ada maksud dan tujuan khusus. Pada dasarnya, kabel jumper mempunyai fungsi yang sama. Setiap warnanya tidak mempunyai fungsi khsusus.
Cara Kerja Kabel Jumper
Sederhananya, kabel jumper bekerja untuk menghantarkan arus listrik dari satu komponen ke komponen lainnya yang dihubungkan. Hal ini terjadi karena di ujung dan di dalam kabel terdapat konduktor listrik kecil yang memang fungsinya untuk menghantarkan listrik.
Kelebihan Kabel Jumper
1.
Mempunyai konektor di ujungnya yang sangat memudahkan dalam memasang maupun
melepas kabel ke komponen
2. Harga yang terjangkau
3. Mempunyai warna yang bervariasi yang memudahkan dalam membuat rangkaian
Baca juga : Python dalam Dunia Data Science: Mengapa Ini Penting?
Kekurangan Kabel Jumper
Kabel jumper tidak mempunyai kekurangan yang berarti karena dengan adanya kabel ini sudah sangat memudahkan kita dalam membuat rangkaian proyek.
0 on: "Pengertian, Jenis dan Cara Kerja Kabel Jumper Arduino"